Senin, 28 Maret 2011

5 Tanda yang di juluki manusia bodoh

Apa yang dimaksud dengan Manusia Terbodoh di dunia?
Kami mohon maaf memakai kata2 yang cukup sadis terdengarnya, bukan untuk menyinggung hati Anda melainkan sekadar menyentak kesadaran kita semua antara lain:

1. Saat membeli suatu barang yang bukan emergency (konsumtif), memakai KARTU KREDIT yang dikenakan Surcharge tambahan 2,5% - 3% Ini yang sering dilakukan saat membeli HAND PHONE dan barang tidak perlu lainnya. Kitakah Manusia Terbodoh itu? Dulu kami pernah melakukan hal ini dan kami akui pernah menjadi Komunitas Manusia Ter-bodoh tersebut.

2. Saat membeli suatu barang, tidak memiliki dana cash untuk bayar lunas tagihan KARTU KREDIT saat jatuh tempo dan lebih Senang Menyicil-nya, bahkan cukup membayar MINIMUM PAYMENT. (Kalau tidak punya duit, jangan "BELAGU" ngutang, apalagi pakai KARTU KREDIT).

3. Senang melakukan Pengambilan Tunai dengan KARTU KREDIT. Coba Anda perhatikan berapa BUNGA pengambilan TUNAI, CitiBank 48% & GE sebesar 47.88%. Kalau Anda melakukan pengambilan Tunai (bukan untuk hal-hal yang Urgent dan BERMANFAAT), berarti bukan saja GOBLOK, tapi sudah GILA atau bahkan SUPER IDIOT ...... (apalagi untuk modal bisnis).

4. Saat Tagihan tiba, lebih Senang bayar nyicil daripada membayar dengan Tabungan Yang Dimiliki-nya. Tabungan bahkan Deposito saat ini hanya memberikan BUNGA sebesar 3% - 7.5%, BUNGA KARTU KREDIT (coba Anda lihat) Citibank/GE: 42%. Kalau Anda PINTAR pastinya lebih rela kehilangan TABUNGAN daripada Bayar BUNGA KARTU KREDIT yang "GILA".

5. Saat Tagihan Tiba, tidak pernah membaca dengan Seksama dan Teliti seluruh perincian penagihan dan langsung membayar. Perhatikan detail keterangan dan cocokkan dengan lembaran yang Anda tanda-tangani, sebelum membayar. BANK juga bisa melakukan kesalahan, karena Yang mengerjakannya "Juga Manusia".

ayo kita bersama benahi "Cara Hidup" dan Tata Masa Depan, demi Keluarga yang Kita Cintai.Sekali lagi kami mohon maaf dengan kata-kata yang "Vulgar", tidak ada niat sedikitpun menyakiti Anda. Selamat menata Masa Depan Yang Cerah





Sumber : ridwanoszta.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar